Selasa, 19 Agustus 2014

Pemuda Menjaga Jiwa itu... Harapan Agama..

Abdullah Ibnu Mas'ud Radliyallaahu 'anhu berkata: Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda pada kami: "Wahai generasi muda, barangsiapa di antara kamu telah mampu berkeluarga hendaknya ia kawin, karena ia dapat menundukkan pandangan dan memelihara kemaluan. Barangsiapa belum mampu hendaknya berpuasa, sebab ia dapat mengendalikanmu." Muttafaq Alaihi.

Islam sudah memberikan jalan kepada pemuda-pemuda untuk menyegerakan pernikahan. Kenapa? Karena masa-masa muda adalah masa yang paling rentan untuk terkena musibah zina. Rasul memerintahkan kepada kita semua untuk menjaga dua hal, yakni pandangan dan kemaluan. Kedua sumber tersebut merupakan aliran zina yang paling cepat. Bukankah dari mata turun ke hati?

Generasi muda, menjaga kehormatan melalui pernikahan merupakan cara untuk memenuhi maqashid as-syari’ah (tujuan hukum islam) adalah menjaga jiwa. Benarkah menikah akan menjaga jiwa kita? Tidak dapat terelakkan lagi, beberapa orang yang saya kenal, akan lebih tenang dan dewasa ketika menghadapi masalah.

Nah, bagi yang sudah siap, segerakan pernikahan. Persiapkan keluarga dengan matang. Kenapa keluarga perlu dipersiapkan?
Pernikahan bukan hanya menyatukan dua insan, akan tetapi menyatukan kedua keluarga. Ketika hanya kita saja yang siap untuk menyongsong pernikahan, namun keluarga kita belum mampu menyambut pernikahan kita, bisa jadi pernikahan kita akan tertunda.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar